SMK BISA


web stats

Sabtu, 01 Maret 2014

KD. 2.3 Visi dan Misi Perusahaan

LAMPIRAN MATERI KEWIRAUSAHAAN

Standar kompetensi    : 2. Menerapkan Jiwa Kepemimpinan
Kompetensi Dasar    : 2.3 Visi dan Misi Perusahaan
Lampiran materi

1.Pengertian Visi Perusahaan

Menurut Peter F. Drucker, fondasi dari kepemimpinan yang efektif adalah memikirkan visi dan misi organisasi, mendefinisikannya, dan menegakkannya secara jelas dan nyata. Pemimpin menetapkan tujuan, menentukan prioritas, serta menetapkan dan memonitor standar.
menurut Tony Buzan dalam buku The Power of Spiritual Intelegence, visi didefinisikan sebagai kemampuan berpikir atau merencanakan masa depan dengan bijak dan imajinatif, menggunakan gambaran mental tentang situasi yang dapat dan mungkin terjadi di masa mendatang.

Bagi organisasi ataupun  perusahaan visi memegang peranan yang sangat penting karena visi itu akan memberikan tenaga penggerak dan selalu dapat memberikan atau menciptakan gagasan atau loncatan peluang baru untuk dilaksanakan sehingga dapat melahirkan suatu perubahan atau dinamika perusahaan ke arah yang lebih baik.

Bagi perusahaan penetapan visi bertujana untuk :
a.Mencerminkan sesuatu yang akan dicapai organisasi atau perusahaan.
b.Memiliki orientasi pada masa depan organisasi atau perusahaan.
c.Menimbulkan komitmen tinggi dan seluruh jajaran dan lingkungan organisasi atau perusahaan.
d.Menjamin kesinambungan kepemimpinan organisasi atau perusahaan.

Agar visi lebih bermakna bagi organisasi atau perusahaan, maka dalam penetapan visi sebaiknya memperhatikan kriteria sebagai berikut :
a.Dapat dibayangkan oleh seluruh jajaran organisasi.
b.Dapat dikomunikasikan dan dipahami oleh seluruh jajaran organisasi atau perusahaan.
c.Berwawasan jangka panjang.
d.Memungkinkan pencapaian tujuan perusahaan.
f.Terpusat pada organisasi atau perusahaan agar dapat beroperasi.

1.    Misi
Misi adalah tindakan atau pengarahan langkah untuk merealisasikan visi. Misi berfungsi sebagai upaya untuk mewujudkan cita-cita landasan kerja yang harus diikuti, didukung, dan dilaksanakan.

Perumusan misi didalam organisasi atau perusahaan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a.Melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan, misalnya pegawai perusahaan, masyarakat, mitra kerja, akademis, dan birokrasi.
b.Menyelaraskan kegiatan proses utama dengan sumber daya yang ada agar memungkinkan perusahaan melaksanakan kegiatan dengan lebih baik dan biaya efisien.
c.Menilai lingkungan yang berfungsi untuk menentukan apakah misi organisasi perusahaan tidak bertentangan secara internal ataupun eksternal.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merumuskan misi perusahaan antara lain :
a.Produk/jasa yang akan ditawarkan kepada konsumen.
b.Kualitas produk/jasa yang dibutuhkan masyarakat.
c.Produk atau jasa yang dibutuhkan masyarakat.
d.Calon konsumen yang akan dilayani.

2.Pengembangan Visi dan Misi
Sesuai dengan penjabaran diatas bahwa visi dan misi adalah berbeda. Perbedaan visi dan misi secara sederhana adalah :

Keterangan   
Penjabaran perbedaan
VISI
Seperti apa kondisi masa depan dengan menjalankan misi.
Apa yang ingin dicapai sesuai dengan cita-citanya.


MISI    
Strategi bisnis yang terbaik untuk dilakukan setiap hari.
Jawaban dari sebuah visi yang dilakukan oleh perusahaan.

Misi yang baik hendaknya merupakan jawaban atas tiga pertanyaan berikut ini :
1.Apa yang dilakukan ?
Pertanyaan ini bukan hanya menjawab tentang apa yang akan ditawarkan oleh organisasi atau perusahaan secara fisik kepada para pelanggan tetapi sebuah bukti nyata tindakan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan yang ingin dicapai oleh pelanggan dalam membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Sebagaimana diketahui bahwa keputusan membeli dari pelanggan sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, para pelanggan banyak memiliki alasan seperti pertimbangan ekonomi, logostik, atau faktor emosi. Oleh karena itu dalam mengembangkan misi selain melalui wujud fisik produk dapat juga pada faktor non fisik seperti : faktor ekonomi, emosi, psikologis, servis, garansi, dan lain-lain.
2.Bagaimana melakukannya ?
Pertanyaan ini lebih mengacu pada bentuk pemberian pelayanan yang baik kepada pelanggan, sebagaimana diketahui bahwa pelayanan yang baik akan memberikan kesan yang dalam pada pelanggan. Pelayanan prima merupakan bentuk ideal dalam memberikan pelayanan, baik saat pelanggan akan membeli suatu produk sampai pada pelayanan purna jual atau pemberian garansi dan servis terhadap produk yang dijual, sehingga pelanggan akan terpuaskan dengan membeli produk tersebut.
3.Untuk siapa melakukannya ?
Pertanyaan ini sangat berkaitan dengan sasaran dari produk yang ditawarkan, kepada siapakah produk itu ditawarkan, kelompok kunsumen yang mana yang akan menjadi sasaran pemasaran dan pada tingkat harga yang bagaiamana produk itu harus ditawarkan, dan lain-lain. Dalam hal ini sangat diperlukan segmentasi dan penetapan demografi konsumen atau pelanggan, sehingga pada akhirnya nanti dalam penyusunan misi yang diambil akan sesuai dengan konsumen yang dituju secara global dan menyeluruh.

Dalam perkembangan dunia usaha sekarang ini, sering terjadi perubahan-perubahan yang tidak dapat diperkirakan dan hal ini menurut para wirausaha atau pemilik perusahaan atau wirausaha mau melakukan perubahan dan membuat suatu misi yang realistis dan dapat disesuaikan dengan perubahan yang ada.
RANGKUMAN

Visi adalah  sebagai kemampuan berpikir atau merencanakan masa depan sedangkan misi adalah tindakan atau pengarahan langkah untuk merealisasikan visi.
Peranan visi sangat penting karena visi itu akan memberikan tenaga penggerak dan selalu dapat memberikan atau menciptakan gagasan atau loncatan peluang baru untuk dilaksanakan sehingga dapat melahirkan suatu perubahan atau dinamika perusahaan ke arah yang lebih baik.
Misi berfungsi sebagai upaya untuk mewujudkan cita-cita landasan kerja yang harus diikuti, didukung, dan dilaksanakan.

1 komentar:

  1. Artikelnya bermanfaat kak, ini saya juga punya Artikel tentang Perbedaan Visi dan Misi, semoga dapat saling melengkapi

    Perbedaan Visi dan Misi (lengkap dengan Contoh) - MARKIJAR.Com

    BalasHapus